Kisah: Cahaya Hidayah Datang Melalui Perantara Jin Muslim

PojokPesantren.Com - Dalam kitab Irsyadul ‘Ibad diceritakan bahwa Imam Syafi’i R.A (Muhammad Bin Idris As-Syafi’i) berkata: Saya mengenal seorang Nasrani di kota Makkah yang biasa dipanggil dengan nama Asqaf sedang melakukan tawaf. Kemudian saya bertanya kepadanya:

Kisah: Cahaya Hidayah Datang Melalui Perantara Jin Muslim
sumber gambar: tioandri91.wordpress.com

Imam Syafi’i:
Apa yang membuatmu meninggalkan agama yang telah diajarkan oleh Ayahmu (Nasrani)? Sehingga sekarang kamu melakukan tawaf (masuk agama Islam)?

Asqaf:
Saya mengganti (Agama Nasrani) dengan yang lebih baik (Agama Islam).

Imam Syafi’i:
Bagaimana ceritanya kamu bisa mengatakan seperti itu?

Asqaf:
Suatu ketika saya naik sebuah perahu, ketika sampai ditengah laut, perahu yang saya tumpangi megalami pecah lambung. Saya selamat karena berpegangan pada sebuah papan, meskipun ombak tak henti-hentinya menerpa, hingga akhirnya terpaan ombak itu  membawa saya ke sebuah pulau diantara gugusan pulau-pulau yang ada. Dipulau itu terdapat tumbuhan yang lebat, buah-buahan disana rasanya lebih manis dari pada madu, lebih lembut dari pada mentega dan terdapat sebuah sungai air tawar yang mengalir. Saya mengucap puji syukur kepada Tuhan, karena merasa sangat senang mendapatkan makanan berupa buah-buahan dan minuman di pulau itu.

Ketika malam mulai tiba, saya merasa takut jika ada hewan buas dan akan mencelakai saya. Akhirnya saya berinisiatif naik ke sebuah pohon untuk berlindung dan tidur di dahan pohon itu. Saat memasuki pertengahan malam, tiba-tiba datang sebuah mahluk dari arah laut seraya mengucapkan kalimat dengan fasih  “ Laa ilaaha Illallaah al-ghaffaar, Muhammadun Nabiyul Muhtar”.

Ketika mahluk itu sampai di darat, saya melihat bahwa kepala dari mahluk itu seperti kepala burung kasuari, wajahnya seperti manusia, bentuk tubuhnya seperti unta, sedangkan ekornya seperti ikan. Melihat hal itu, saya merasa gemetar dan turun dari pohon karena takut dia akan membunuh saya. Sesampainya di bawah, saya berniat lari sekencang-kencangnya.

Akan tetapi, tiba-tiba mahluk itu tahu dan menoleh kepada saya dengan berkata: “Berhenti !!!, Jika tidak, kubunuh kau”. Dengan rasa takut yang memuncak, saya mewurungkan niat untuk lari dan diam di tempat seperti yang dia perintahkan. Lalu mahluk itu menghampiri dan bertanya: “Apa agamamu?”. Dengan gemetar saya menjawab: “Nasrani”. Dia berkata: “Celakalah kamu, hai orang yang merugi. Tinggalkanlah agama yang melenceng itu, karena sesungguhnya kamu berada di tempat para jin mukmin (beriman kepada Allah) dan tidak ada yang akan selamat diantara mereka kecuali beragama Islam. Kemudian saya bertanya: “Bagaimana caranya masuk Islam?”. Mahluk itu mengatakan: “Ucapkanlah: Laa Ilaaha Illallah, Muhammadun Rasuulullah”. Kemudian saya mengucapkan seperti yang diajarkannya. Setelah itu, mahluk itu menawarkan kepada saya: “Kamu ingin tetap berada di sini atau kembali pada keluargamu?”. Saya menjawab: “Saya ingin kembali pada keluaga saya”. Kemudian dia mengatakan lagi: “Tetaplah ditempat ini, sampai ada kapal yang lewat”.

Akhirnya saya tetap berdiam diri di temapt itu, menunggu kapal lewat seperti yang dia ucapkan. Tiba-tiba mahluk itu kembali kearah laut dan menghilang. Tidak lama setelah itu, ternyata benar, ada kapal yang lewat. Dengan penuh rasa gembira saya memberi isyarat minta pertolongan pada kapal itu dan akhirnya sayapun selamat.

Saat berada di atas kapal, ternyata semua anak buah kapal itu adalah orang yang bergama nasrani dan jumlahnya mencapai 12 orang. Saya menceritakan kepada mereka apa yang telah saya alami. Mendengar cerita saya, akhirnya mereka juga ikut masuk agama Islam.

Subhanallah..Maha Suci Dzat yang telah membuka mata hati mereka menuju keimanan dan agama yang benar.

Sumber: Kitab Irsyadul ‘Ibad, Halaman 4, Percetakan al-Hidayah, Surabaya.
Kisah: Cahaya Hidayah Datang Melalui Perantara Jin Muslim Kisah: Cahaya Hidayah Datang Melalui Perantara Jin Muslim Reviewed by Admin on 09.01 Rating: 5

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.